Sastra Angkatan 45, bentuk: Puisi
Karya: Chairil Anwar
Judul Puisi: Hukum
Dari buku: Kerikil Tajam dan yang Terempas dan yang Putus
Waktu Penulisan: Maret 1943
—
Saban sore ia lalu depan rumahku
Dalam baju tebal abu-abu
Seorang jerih memikul. Banyak menangkis pukul
Bungkuk jalannya – Lesu
Pucat muka – Lesu
Orang menyebut satu nama jasa
Mengingat kerjanya dan jasa
Melecut supaya terus ini padanya
Tapi mereka memaling. Ia begitu kurang tenaga
Pekik di angkasa: perwira muda
Pagi ini menyinar lain masa
Nanti, kau dinanti-dimengerti!