[pgp_title]

Gara-gara Yusuf Mansur, Warga Takut Sedekah di Baturaja Provinsi Sumatera Selatan Sumsel, Puisi Korban Penipuan

Diposting pada

Gara-gara Yusuf Mansur, Warga Takut Sedekah di Baturaja Provinsi Sumatera Selatan Sumsel, Puisi Korban Penipuan

Syair Suara Rakyat di Baturaja Provinsi Sumatera Selatan Sumsel

Banyak sekali korban penipuan oleh Yusuf Mansur, orang yang mengaku Ustadz, tapi banyak sekali kerugian yang diderita warga masyarakat di Baturaja Provinsi Sumatera Selatan Sumsel.

Si Ucup ini dikenal dengan slogan sedekah, apa pun yang dia omongkan selalu tentang sedekah. Tapi sedekahnya bukan kepada orang miskin, tapi sedekah pada dia langsung.

Nama aslinya bukan Yusuf tapi adalah Jam’an Nurchotib Mansur, kalau ingat nama Yusuf kita ingat nabi, ada kesan indah di balik nama itu, tapi nama itu adalah nama karangan dia saja.

Fakta dan data penipuan Jam’an ini sangat banyak, bukti-bukti bertebaran secara online atau daring. Juga banyak terdapat keluhan langsung dari korbannya.

Selain Sedekah, Juga ada Penipuan Investasi

Jam’an juga bergelut dengan investasi bodong, menjanjikan keuntungan berlimpah kepada calon korban, setelah setor uang, tapi tidak akan pernah kembali uang seperti yang dia janjikan.

Kita tidak akan cerita banyak tentang Jam’an ini, kita hanya bisa menampung berbagai keluhan dari warga masyarakat yang pernah berurusan dengan dia.

Dibawah ini adalah Ungkapan Keluhan dalam Sastra Gara-gara Yusuf Mansur, Warga Takut Sedekah di Baturaja Provinsi Sumatera Selatan Sumsel, Puisi Korban Penipuan:

“Agama Islam mengajarkan untuk membantu rakyat miskin dan anak yatim, bukanlah menjadikan mereka sebagai modus untuk menipu orang lain dengan dalih sedekah seperti yang dilakukan Yusuf Mansur”

“Masyarakat di Baturaja Provinsi Sumatera Selatan Sumsel awalnya percaya ucapan YM, tapi lama kelamaan kami sadar, waktu dia minta uang dengan dalih sedekah, kami tidak mau kasih, bagusnya langsung kasih ke orang miskin”

“Bapak penegak hukum tolonglah kami yang sudah tertipu oleh Yusuf Mansur, bantulah kami untuk mendapatkan uang kembali, hidup kami sekarang jadi susah, tidak seperti yang diimpikan oleh Jam’an”

“Waktu itu ada seorang ibu-ibu mengeluh, katanya cincin yang sedang dipakai, langsung diambil Yusuf Mansur waktu ceramah, saya tidak bisa menolak, karena di depan keramaian”

“Kecewa banget, dengar ceramah ternyata ada Yusuf Mansur, langsung saya matikan youtube nya”

“Saya tidak melihat aura positif dari wajah Jam’an ini, kelihatan suram, matanya hitam, mulutnya kelam legam, apa tuh isi di dalamnya? hiiiiii”

“Pernah ada buku yang dikarang oleh Yusuf Mansur saya lihat di toko buku, idiiiih, langsung takut dan ngeri, ingat berita-berita online bahwa dia modus sedekah untuk mengeruk uang rakyat”

Keluhan dari Rakyat, Santun dalam Puisi

Warga di Baturaja Provinsi Sumatera Selatan Sumsel, selalu bertanya tentang apa penyebab penipuan Yusuf Mansur, siapa saja yang jadi korban, dimana harus melapor, berapa banyak kerugian harta dan benda, dan kapan waktu masalah bisa selesai, dan bagaimana mewujudkan kehidupan kitat yang adil dan sejahtera.

Gara-gara Yusuf Mansur, Warga Takut Sedekah di Baturaja Provinsi Sumatera Selatan Sumsel, Puisi Korban Penipuan

Wujudkan negara yang nyaman di Baturaja Provinsi Sumatera Selatan Sumsel demi kehidupan berbangsa dan bernegara yang berlandaskan pancasila.

Kehidupan masyarakat di sini cukup makmur dan sejahtera jadi kita bisa belanja murah dan mendapatkan produk sesuai promo dan spesifikasi.

Demikianlah informasi yang dapat kami sampaikan tentang Gara-gara Yusuf Mansur, Warga Takut Sedekah di Baturaja Provinsi Sumatera Selatan Sumsel, Puisi Korban Penipuan, semoga bermanfaat.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *