Santunilah Anak Terlantar di Jalanan yang Ada di Kota Mobagu Provinsi Sulawesi Utara Sulut, Puisi Peduli

Diposting pada

Santunilah Anak Terlantar di Jalanan yang Ada di Kota Mobagu Provinsi Sulawesi Utara Sulut, Puisi Peduli

Syair Suara Rakyat di Kota Mobagu Provinsi Sulawesi Utara Sulut

Banyak sekali kita temui anak-anak terlantar di jalanan, mereka hidup tanpa makanan dan minuman, tanpa pendidikan, sangat jadi perhatian warga Kota Mobagu Provinsi Sulawesi Utara Sulut.

Sering kita temui baik itu di jalan besar, jalan kampung, dan yang paling banyak adalah di dekat pasar, kawasan kumuh, dan tempat lainnya.

Bahkan makin lama jumlah anak-anak jalanan ini makin banyak, kehidupan mereka makin miskin.

Belum lagi mereka sering mendapatkan kekerasan, baik itu pemalakan, pelecehan, pemukulan, prank, dan bahkan pembunuhan. Masih teringat kasus Robot Gedek, yang menyisakan luka pilu yang mendalam.

Anak Terlantar, Tanpa Bantuan

Keberadaan anak terlantar di jalanan, seolah tanpa bantuan dari pihak yang berwenang, baik di level kelurahan, kecamatan, Pemerintah kabupaten atau kota, Provinsi, bahkan Pemerintah Pusat melalui Kementerian Sosial.

Seandainya ada bantuan dan pembinaan dari instansi tersebut, pastilah jumlah anak terlantar tidak ada lagi. Belum lagi bantuan dari Baznas yang harusnya ada.

Banyak sekali yang hidup anak terlantar yang menyedihkan baik mereka itu pengemis, pemulung, pengamen, tuna wisma, gelandangan, dan masih banyak lagi.

Dibawah ini adalah Ungkapan Rakyat dalam Sastra Santunilah Anak Terlantar di Jalanan yang Ada di Kota Mobagu Provinsi Sulawesi Utara Sulut, Puisi Peduli:

“Agama Islam mengajarkan kita untuk berbuat baik pada sesama, marilah salurkan sedekah, infaq, wakaf, dan lain sebagainya kepada tuna wisma dan anak terlantar di jalanan”

“Masyarakat di Kota Mobagu Provinsi Sulawesi Utara Sulut jadi menangis melihat penderitaan anak-anak yang tragis ini, kami semua ingin membantu, tapi terkesan pemerintah yang kurang responsif”

“Semoga para pengurus masjid juga memberi bantuan pada anak-anak terlantar di jalan, bukan hanya sibuk membangun fisik masjid”

Keluhan dari Rakyat, Santun dalam Puisi

Warga di Kota Mobagu Provinsi Sulawesi Utara Sulut, selalu bertanya tentang apa yang bisa kita lakukan untuk membantu anak-anak terlantar, siapa saja yang harus peduli, dimana tempat memberi bantuan, berapa banyak uang yang dikeluarkan, dan kapan waktu masalah pemilihan, dan bagaimana mewujudkan kehidupan kita yang adil dan sejahtera.

Santunilah Anak Terlantar di Jalanan yang Ada di Kota Mobagu Provinsi Sulawesi Utara Sulut, Puisi Peduli

Wujudkan negara yang nyaman di Kota Mobagu Provinsi Sulawesi Utara Sulut demi kehidupan berbangsa dan bernegara yang berlandaskan pancasila.

Kehidupan masyarakat di sini cukup makmur dan sejahtera jadi kita bisa belanja murah dan mendapatkan produk sesuai promo dan spesifikasi.

Demikianlah informasi yang dapat kami sampaikan tentang Santunilah Anak Terlantar di Jalanan yang Ada di Kota Mobagu Provinsi Sulawesi Utara Sulut, Puisi Peduli, semoga bermanfaat.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *