Tim indoSastra Pencari Karya Sastra Terpendam yang Bermutu Tinggi
Sastra Angkatan Pujangga Baru, bentuk: Puisi
Karya: Sutan Takdir Alisjahbana
Ini adalah salah satu puisi yang diciptakan dengan rangkaian makna indah oleh STA, tentang romantika kisah cinta, kata mengalir pasti dengan pola yang terencana apik
Dari buku: Tebaran Mega
Waktu penulisan: 14 Mei 1935
—
Duduk beta merenung awan,
Bercerai menipis di langit biru.
Sayu sendu alun di kalbu,
Menurut mega berkuak menjauh.
Wahai Chalik, mengapa kejam
Seganas ini hidup di dunia?
Mengapa gerang dicerai pisah
Segala yang asik bercinta?
Menangislah jiwa tersedu-sedu
Mengalirlah air mata berduyun-duyun.
Dalam jiwa sedang meratap,
Dalam sukma pilu mengeluh,
Menyerbu sinar ke dalam kabut,
Menjelma kembali awan menjauh.
Beta melihat kilau bergurau,
Beta menyambut suria bersinar.
Segar gembira sukma menggetar
Menunda melanda pergi berjuang