Festival Tunas Bahasa Ibu (FTBI) Bawa Bahasa Dayak Viral, Mempesona! Kamis 23 Oktober 2025 di Kabupaten Barito Selatan, KALIMANTAN TENGAH

Diposting pada

Sastra dalam Berita

Rangkuman Jurnalistik dan Tren Viral

Aspek Jurnalistik (5W + 1H) Uraian
What (Apa) Festival Tunas Bahasa Ibu (FTBI) tingkat Kabupaten (lomba mendongeng, berpuisi, dan menulis cerpen dalam Bahasa Dayak).
Who (Siapa) Balai Bahasa Kalimantan Tengah & Dinas Pendidikan Barsel, melibatkan 282 peserta SD dan SMP.
When (Kapan) Kamis, 23 Oktober 2025.
Where (Di mana) Gedung Pertemuan Umum (GPU) Kabupaten Barito Selatan.
Why (Mengapa) Merevitalisasi dan melestarikan Bahasa Ibu (Bahasa Dayak) yang terancam punah di kalangan generasi muda.
How (Bagaimana) Video peserta lomba mendongeng legenda lokal Dayak dengan kostum dan intonasi autentik menjadi viral di platform digital, menarik perhatian nasional.

Tujuan dan Manfaat Kegiatan Sastra

Tujuan Utama Manfaat Strategis
Merevitalisasi Penggunaan Bahasa Ibu Pencegahan Kepunahan Bahasa: Mencegah Bahasa Dayak Maanyan dari kepunahan melalui praktik masif.
Membina Bibit Sastrawan Muda Daerah Penguatan Identitas Lokal: Anak-anak merasa bangga menggunakan bahasa dan sastra daerahnya sendiri.
Menjadikan Sastra Lisan Daerah sebagai Kurikulum Hidup Kekayaan Sastra Nasional: Menambah khazanah sastra Indonesia dengan karya berbahasa Dayak.

Karya Sastra yang Ditampilkan

Jenis Karya Judul/Keterangan Penyair/Sumber
Sastra Lisan (Mendongeng) “Asal Mula Danau Malawen” (Legenda Rakyat Dayak) Tradisi Lisan Dayak Maanyan
Puisi Bahasa Ibu Puisi tentang Sungai Barito (Ditampilkan dalam Bahasa Dayak Maanyan) Sastrawan Lokal / Peserta

Semoga peristiwa sastra diatas dapat melepaskan dahaga akan bahasa nan indah menawan, dan menceriakan hidup yang lebih kaya makna.