Sastra dalam Berita
Rangkuman Peristiwa (Metode 5W+1H)
| Elemen | Keterangan |
| What (Apa) | Kegiatan Jelajah Literasi dan Pelatihan Sastra dengan konsep outdoor bertajuk “Praktik Menulis Karya Sastra di Alam Bebas dengan Identitas Khas Maluku Utara”. |
| When (Kapan) | Selasa, 4 November 2025, (08.00 – 15.00 WIT). |
| Where (Di mana) | Suaka Paruh Bengkok Taman Nasional Aketajawe Lolobata, Desa Koli, Halmahera Utara. |
| Who (Siapa) | 25 anak-anak SD dan SMP, didampingi pegiat dari Taman Baca Masyarakat (TBM) Masure dan dokter hewan dari Taman Nasional. |
| Why (Mengapa) | Untuk menggiatkan dunia literasi dan sastra di Maluku Utara dengan metode yang unik, yaitu menggabungkan observasi alam dan satwa endemik dengan praktik menulis kreatif. |
| How (Bagaimana) | Peserta diajak berkeliling melihat satwa asli Maluku Utara (seperti Kakak Tua Putih dan Nuri Ternate), mendapatkan edukasi konservasi, kemudian mereka langsung praktik menulis puisi dan cerpen di lokasi dengan inspirasi dari alam yang mereka lihat. |
Tujuan dan Manfaat Kegiatan
| Aspek | Penjelasan |
| Tujuan Utama | Menumbuhkan kecintaan terhadap sastra dan lingkungan secara bersamaan. Mengembangkan kreativitas anak-anak dengan menjadikannya penulis alam (nature writers) yang mengangkat identitas khas Maluku Utara. |
| Manfaat bagi Masyarakat | Mendorong pendekatan sastra berbasis kearifan lokal dan konservasi. Menjadikan TBM sebagai pusat kegiatan literasi yang inovatif. |
| Manfaat bagi Peserta | Anak-anak belajar membuat karya sastra puisi/cerpen dengan sumber inspirasi langsung dari alam, meningkatkan kemampuan observasi, dan menumbuhkan empati terhadap satwa. |
Karya Sastra yang Ditampilkan
- Judul Karya Utama: Kumpulan Cerpen dan Puisi Anak (belum dibukukan) bertema Satwa Endemik.
- Genre: Puisi Anak, Cerpen Anak, Sastra Lingkungan (Nature Writing).
- Tema Puisi Terpilih: “Sayap Putih yang Patah” (Puisi tentang Kakak Tua Putih yang dirawat, menggambarkan empati terhadap satwa yang terluka).
Semoga peristiwa sastra diatas dapat melepaskan dahaga akan bahasa nan indah menawan, dan menceriakan hidup yang lebih kaya makna.

