Jangan Pilih Orang Kaya jadi Anggota Dewan di Balik Papan Provinsi Kalimantan Timur Kaltim, Puisi Keadilan Ekonomi

Syair Suara Rakyat di Balik Papan Provinsi Kalimantan Timur Kaltim

Kita lihat banyak sekali anggota dewan yang jadi kaya raya, baik itu DPRD Kabupaten, Kota, Provinsi, dan DPR RI yang berasal dari warga masyarakat di Balik Papan Provinsi Kalimantan Timur Kaltim.

Banyak sekali fasilitas yang didapat oleh anggota dewan, seperti jalan-jalan wisata, kerja enak, uang aspirasi, mobil, bensin, sewa rumah, telepon, internet, pakaian seragam, dan masih banyak lagi.

Padahal beban kerja tidak begitu berat, paling hanya duduk, isi absen, banyak yang tidak hadir rapat, bahkan ketika rapat pun malah tertidur.

Lebih aneh lagi, banyak anggota dewan yang merupakan ketua partai, lalu mencalonkan istri, anak kandung, sepupu, keponakan, menantu, ipar, cucu saudara kandung, dan lain sebagainya.

Gaya Hidup Mewah Anggota Dewan

Wakil rakyat harusnya hidup seperti rakyat kebanyakan, tapi yang kita lihat anggota dewan hidup sangat kaya, hidup mewah, rumah bagus, mobil mahal.

Banyak yang bercita-cita jadi anggota dewan, tanpa perlu sekolah tinggi, tanpa IPK bagus, tanpa prestasi, dan tanpa psikotest apalagi TPA atau TOEFL.

Dibawah ini adalah Ungkapan Rakyat dalam Sastra Jangan Pilih Orang Kaya jadi Anggota Dewan di Balik Papan Provinsi Kalimantan Timur Kaltim, Puisi Keadilan Ekonomi:

“Orang Islam selalu berpatisipasi aktif ketika pemilu atau pilkada, banyak calon anggota dewan yang tiba-tiba berpakaian islam, setelah dipilih mereka lupa pakai islami lagi, “

“Penduduk di Balik Papan Provinsi Kalimantan Timur Kaltim banyak yang miskin, semoga saja yang miskin jadi anggota dewan, gantian dong, yang sekarang anggota dewan sudah kaya”

“Kalau memang orang miskin bisa mencalonkan diri, apakah lewat partai harus bayar juga? kalau bayar, aduh dapat uang dari mana? “